Cara Cepat Routing Statis Mikrotik

Berikut adalah Cara Konfigurasi IP Static Mikrotik

Membuka aplikasi Winbox, pastikan router mikrotik sudah tersambung dengan laptop. Me-refresh urutan pada winbox, jika keluar ip address xxx.xxx.88.1/0.0.0.0 maka bisa dimulai menyetting. Menyambungkan ke device, tanpa mengisi passwd. Lalu memilih connect.

Memilih System>Password> new password untuk mengganti password, agar lebih aman kedepannya.

Mengatur password, lalu memilih change.

Memilih menu identity pada system, lalu mengganti nama. Kemudian pilih apply dan ok.

Jika sudah terganti maka akan terlihat nama pada keterangan aplikasi.

Mencoba Login menggunakan password yang sudah dibuat tadi. Jika berhasil login maka telah sukses mengganti password.

Menambahkan ip, dengan cara masuk ke ip>adresses>memilih tombol + > menambahkan ip sesuai yang ditentukan, memilih juga interface/slot, lalu memilih apply. Jika sudah, kita tutup saja window ini.

Kemudian kita tambahkan seperti ini, lalu kita close. Kemudian exit.

Kita coba connect ke salah satu ip yg ditentukan.

Jika “couldn’t connect” itu tandanya ip kita masih obtained, kita buat ip kita menjadi yang sudah ditentukan.

Masuk ke control panel, kemudian kita pilih IPv4 , lalu kita setting ipnya, kemudian kita pilih OK.

Kemudian kita coba kembali untuk konek, jika berhasil masuk tandanya sudah bisa untuk test koneksi

Kita test ping antar 1 bangku dahulu. Jika sudah berhasil maka masuk ke langkah selanjutnya.

Pilih IP>Router, tetapi sebelum itu pastikan antar router sudah terkoneksi menggunakan kabel cross.

Untuk menambah IP seberang/beda lantai, kita pilih +>kemudian pilih Dst Address, lalu add ip lantai atas. Pada gateway kita isi ip router seberang kita, jika ada tulisan reachable, itu tandanya setting berhasil.

Kita buat seperti ini. Lalu kita test ping antar 3 ip tersebut.

Jika berhasil maka setting antar 2 router berhasil.